Mempertanyakan Hak

Apakah boleh seorang manusia rendah mempertanyakan hak yang paling mendasar kepada penguasa ketika kewajibannya sudah lengkap? Meski terkadang tidak semuanya sempurna, tapi yang jelas hampir semuanya selesai sebagaimana adanya. Pertanyaan bodoh, jawabnya. Terserah dia mau kapan memberikan hak itu kepadamu, namanya saja penguasa. Lagi pula belum tentu semua yang dikerjakan diterima. Kamu saja tidak pernah membaca detail apa yang menjadi pantangan & kemestian kan?! Hanya kulit luarnya saja, akui saja apa susahnya?  Benar, aku mengakuinya. Namun aku belum pernah lagi menikmati hal itu sejak lima tahun terakhir, jadi bolehkah? Sang Penguasa sepertinya tertawa datar mendengar pertanyaan bodoh itu lagi. Aku menghembuskan napas berat ke sekian kalinya yang membuatku siuman dan bermenung. Ini memang belum saatnya, ibarat tanggal main yang masih jauh dari kata tulat dan tubin. Apa yang harus dilakukan? Sejatinya tidak ada. Daya upaya sudah, bermohon sudah, tinggal tunggu tanggal mainnya dat

Sang Idola


Sesungguhnya pada diri Rasulullah itu terdapat suri tauladan bagi kamu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari akhir dan yang banyak menyebut Allah (dzikir).
(Al Ahzab: 21)

Dalam firman Allah SWT di atas kita sebagai umat Islam mempunyai tokoh yang harus senantiasa kita teladani yaitu Rasulullah SAW. Jika kita selalu meneladani dan mengidolakan Rasulullah SAW insyaAllah kita termasuk orang yang sukses dan selamat dunia akhiratnya. Karena sungguh tiada seorang pun yang mampu menandingi kelebihan beliau.

a. Wajah
Wajah beliau selalu ceria, jernih, menyenangkan siapapun yang menatapnya, pandangan yang terpelihara dari hal yang maksiat dari yang bukan mahromnya, senyum tulus yang selalu terpancar dari wajahnya membuat siapapun merasa aman dan tenteram serta menularkan semangat hidup. Beliau selalu berusaha menjadi orang yang paling awal dalam berbuat kebaikan beliau bersabda:
“Jangan sekali-kali kamu meremehkan kebaikan meskipun berupa keceriaan wajah ketika bertemu dengan saudaramu.” (HR. Muslim)

b. Berbicara
Pembicaraan beliau sangat fasih, jelas tidak bertele-tele, terpelihara dari perkataan sia-sia. Pembicaraannya selalu tepat dengan situasi dan kondisi, sarat dengan hikmah dan makna, teruntai dengan indah dan mengesankan. Setiap orang merasakan kandungan manfaat yang mendalam dari setiap ucapannya.

c. Ketawadhuannya
Beliau sama sekali tidak tersentuh kesombongan sekecil apapun, bahkan pesona ketawadhuannya semakin mengokohkan kemuliaannya. Beliau tak menginginkan orang lain berdiri untuk menyambut kedatangannya seperti yang dilakukan para pejabat atau raja-raja pada umumnya, beliau duduk dimana saja tidak menginginkan tempat yang diistimewakan.

d. Keberaniannya
Beliau adalah sosok yang memiliki patriotisme yang luar biasa. Di dalam pertempuran beliau tidak mengenal takut dalam situasi tersulit, pantang mundur, tidak menghindar walau situasi mengancam. Ali berkata, “jika kami dikepung ketakutan dan bahaya maka kami berlindung kepada Rasulullah SAW. Tak seorang pun yang lebih dekat jarak dengan musuh selain dia.”

e. Kedermawanannya
Ibnu Abbas berkata, “Nabi SAW adalah orang yang paling murah hati. Beliau benar-benar murah hati untuk hal-hal yang baik lebih dari pada angin yang berhembus. Jabir berkata tidak pernah beliau diminta sesuatu lalu menjawab tidak.”

f. Sifat-sifat lainnya
Beliau adalah orang yang paling aktif memenuhi janjinya, paling dapat dipegang segala ucapannya. Penyambung tali silaturrahim, paling penyayang dan bersikap lemah lembut kepada orang lain, paling bagus pergaulannya .Beliau tersenyum jikalau ada sesuatu yang membuat para sahabat tersenyum. Beliau kagum terhadap sesuatu yang membuat para sahabat merasa kagum . Sabar menghadapi kekerasan orang lain. Bijaksana dalam menanggapi kekasaran perkataan orang lain.

Itulah sedikit gambaran tentang panutan kita seutuhnya. Idola kita sesungguhnya, Rasulullah SAW. Beliau merupakan uswatun khasanah. Tekankan lagi dirimu sendiri sebagai seorang muslim yang berusaha meneladani sifat-sifat dan kemuliaan Rasulullah SAW yang juga kita nantikan safa’atnya di Yaumul Qiyamah. Semoga kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang memperoleh safa’atnya. Amin.


dapat artikel bagus ini dar mbak Mita, waktu itu lagi chat via YM sama dia, membahas soal bulan Ramadhan dan yg lagi ngetren di twitter, hahaha... silahkan mampir jg ke blognya di : http://fryedenau.blogspot.com

Komentar

  1. Semoga mendapat kesempatan melihat wajah beliau dalam mimpi Amiiiin

    BalasHapus
  2. selain itu dengan bersikap/mencontoh tabiat rasulullah itu pun sudah cukup dan menjadi rakhmat...

    BalasHapus
  3. Shalallah ala Muhammad, shalallah alaihi wassalim.. *Shalawat nabi*..

    Amien, memang segala tindakan beliau patut (harus)dijadikan tauladan

    BalasHapus
  4. @Cipu = amin, mas... amin... aku juga berharap sama kyk mas....

    @AryaDevi = insyaallah jd orang yang disayang Allah SWT... :)

    @Gaphe = setuju, tooos dulu donk!!! *toos!

    BalasHapus
  5. Nabi Muhammad SAW adalah rahmat bagi seluruh alam.. Seorang Nabi yang juga pemimpin negara yang paling berpengaruh di dunia. Semoga kita tetap menjadi umat dari Nabi Muhammad SAW dan memperoleh keselamatan dunia akherat.

    BalasHapus
  6. Nabi Muhammad,,,teladan bagi manusia di seluruh muka bumi...
    Thaks 4 share

    BalasHapus
  7. teladan yang harus kita ikuti dengan sungguh-sungguh agar kehidupan di dunia ini damai dan membahagiakan bagi siapa pun...

    BalasHapus
  8. Idola semua umat islam adalah Rasulullah SAW bukannya michael Jackson atau Julia Roberts ^^

    BalasHapus
  9. kalaulah ada manusia yang "sempurna" patilah dia adalah Nabi Muhammad. walaupun begitu, beliau tetap rendah hati.. like this like this :)

    BalasHapus
  10. Nabi Muhammad yang sampai saat terakhirnya pun selalu mengingat umatnya... manusia luar biasa... thanks for share, sob... lam kenal y :)

    BalasHapus
  11. adakah yang seperti beliau mewariskan suri tauladan yang baik....!!apa terdapat pada pemimpin negri ini yah....

    BalasHapus
  12. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  13. Dalam memberikan contoh kepada umatnya Rasullullah selalu melalui pertimbangan yang matang, dengan tujuan agar umatnya dapat melakukan ibadah dengan aturan yang fleksibel sesuai kemampuan. Misalnya ketika Bulan Ramadhan, Rasullah pernah tidak melakukan shalat tarawih berjamaah di Masjid. Ketika ditanya beliau menjawab bahwa dia khawatir umatnya akan menganggap kalau pelaksanaan Sholat Tarawih harus berjamaah, padahal bisa dilakukan secara sendiri-sendiri atau munfarid.
    Guru agama sewaktu saya duduk di SMP pernah mengatakan demikian: Di hari kita akan digiring di padang Mahsyar nantinya, Rasullullah akan memanjatkan doa untuk umatnya agar tidak merasakan betapa teriknya Matahari di Padang tersebut.
    Dan ketika Allah SWT menawarkan apa yang diinginkan Rasullullah, beliau menjawab bahwa biarlah keinginanku ini untuk umatku di akhirat nanti. Subhanallah betapa sayangnya Nabi Muhammad pada kita, dengan mengorbankan keinginannya demi seluruh umat muslim. Ternyata keinginan beliau ditukar dengan doanya ketika kita di Padang Mahsyar, saat menghadapi terik Matahari yang panasnya sungguh luar biasa. Kita belum tentu bisa melakukannya. Mari selalu kita doakan beliau dengan shalawat.

    BalasHapus
  14. makasih atas pemberitahuan anak smp-nya
    langsung kucatet

    BalasHapus
  15. bagus amat yang pertama Fer.. meskipun hanya senyum, ternyata itu sudah kebaikan ya..
    Let's smile. :)

    BalasHapus
  16. Teman

    Perbedaan kita dengan Rasulullah hanya 'sedikit'.
    Tapi walaupun begitu, ntah kpn kita bisa mengejar perbedaan yg sedikit itu.

    Ingin tau apa perbedaan yg sedikit itu..?
    Inilah dia....

    Rasulullah sedikit tidur,
    Qta sdikit2 tidur,

    Rasulullah sdikit makan.
    Qta sdikit2 makan..

    Rasulullah sdikit marah,
    Qta sedikit2 marah..

    Rasulullah sedikit bergurau,
    Qta sdikit2 bergurau..

    Rasulullah sdikit2 bramal..
    Klu Qta sdikit amalan..

    Rasulullah sedikit2 berkorban utk Islam.
    Tp Qta sdikit pngorbanan,

    KAPAN Qta mulai brusaha mengejar prbedaan yg
    “HANYA sedikit” itu..?

    O,ya d t4 ku ad 2 Umar yg dahsyat. Jk ad wkt mampir ya...!

    SAlam Blogger..

    BalasHapus
  17. akku udah jadi idola tuh, dikalangan dosen, tapi karena melakukan kesalahan..:(

    BalasHapus
  18. Subhanallah

    Nabi Muhammad memang teladan untuk semua :)

    BalasHapus
  19. SubhanAllah... Kehidupan Rasulullah SAW menjadi contoh sempurna bagi umat manusia karena beliau dibentuk untuk menghadapi berbagai pengalaman yang luar biasa. Rasulullah SAW memberikan contoh untuk menjalani hidup di dunia ini sesuai dengan kehendak Allah SWT .

    Jadi juga nih diposting... "Muhammadku Muhammadku, aku rindu aku rindu" :)

    BalasHapus
  20. sudah sepatutnya kita mengidolakan dan meneladani Rasulullah SAW

    BalasHapus
  21. Subhanallah sungguh manusia sempurna
    contoh teladan bagi umat manusia ^___^

    BalasHapus
  22. andaikan bisa meniru beberapa sifat ini
    paling keren ya
    hehehehe

    BalasHapus
  23. meneladani nabi Muhammad... thx for share ^^

    kunjungan perdana dan ijin follow ^^

    BalasHapus
  24. assalamualaikum wr wb.. :)

    besok udah lebaran,,,!

    BalasHapus
  25. selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin

    BalasHapus
  26. ya ampunn... blogku terbengkalai lagi... T_T

    makasih semua udh mau kasih komen... huhuhu...
    semoga besok ada gairah buat posting dan BW ke tempat teman2... amin.... :)

    BalasHapus
  27. Rasulullah junjungan kita...tauladan kita...Allohumma sholli 'alaa muhammad, wa 'ala ali muhammad...semoga kita bisa mendapatkan syafa'at dari Rasulullah SAW..Amien...

    BalasHapus
  28. Nama saya Muhammad juga, mudah"an dapat efeknya #eaaa, hahaha. Salam kenal ya fer! :)

    BalasHapus
  29. ditunggu updatenya lagi Fer.. kemana aja niih?

    BalasHapus
  30. siapa yang cintaaaa pada nabinya pasti bahagia dalam hidupnya.. Muhammadku Muhammadku.. dengarlah seruanku. aku rindu aku rindu kepada-Mu Muhammadku... *suara Vita dan Haddad Alwi* :))

    BalasHapus
  31. Sebaik-baiknya contoh dan teladan adalah memang Nabi Muhammad SAW, semoga kita semua mampu menjalani kehidupan ini dengan tuntunan Qur'an dan Hadits agar selamat dunia akhirat.

    BalasHapus
  32. rasulullah adalah orang terpilih dan ia adalah suri tauladan bagi semesta alam ! jika ada pernyataan bahwa tidak ada manusia yang sempurna maka rasullullah pengecualian. bgamanakah kita dapat mengikuti sunah rasul, maka jalan terbaik bagi kita umat yang tidak sempurna dan masih ada rasa hilf adalah berusaha mengikuti sunnah rasul yang dapat kita lakukan semampu kita walapun itu sedikit, ketimbang tidak sama sekali !!! The emperor

    BalasHapus
  33. idola saya juga tuh
    semoga kita bisa mencontoh idola kita itu ya
    dalam setiap sendir kehidupan kita

    amiiiiiiiin

    BalasHapus

Posting Komentar

silahkan dikomen.... jelek2 jg gpp...
ga marah kok, paling gue jampi2 ntar malamnya...
hahahaha...

Postingan populer dari blog ini

Tentang Malam di Pekan Budaya Sumatera Barat part. I

Tujuh dan Sembuh

Pengalaman Latsar tapi Tidak Rasa Latsar